Wayang Menak Sasak: Kajian Fungsi dan Makna Simbolis

Tahir, Muhammad (2005) Wayang Menak Sasak: Kajian Fungsi dan Makna Simbolis. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Preview	Text Bab I.pdf Download (14MB) | Preview
Preview	Text Bab VI.pdf Download (5MB) | Preview
	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (83MB)

Abstract

Karya tulis ini mengkaji Wayang Menak Sasak, salah satu bentuk seni pertunjukan tradisional masyarakat Lombok yang bersumber dari kisah Menak atau Hikayat Amir Hamzah. Penelitian ini berfokus pada fungsi serta makna simbolis yang terkandung dalam pertunjukan Wayang Menak Sasak, baik dari segi cerita, tokoh, maupun simbol-simbol visual yang digunakan. Secara fungsi, Wayang Menak Sasak tidak hanya menjadi media hiburan, tetapi juga berperan sebagai sarana pendidikan moral, penyebaran nilai-nilai keagamaan Islam, serta penguat identitas budaya lokal. Sementara itu, makna simbolis tampak pada ragam tokoh, properti, bahasa, dan struktur pementasan yang mencerminkan ajaran spiritual, nilai kepemimpinan, serta filosofi kehidupan masyarakat Sasak. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat dipahami bagaimana Wayang Menak Sasak menjadi ruang dialektika antara tradisi dan ajaran Islam, sekaligus memperlihatkan kedudukan seni pertunjukan sebagai media komunikasi kultural yang sarat nilai simbolis. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi bagi upaya pelestarian dan pengembangan Wayang Menak Sasak dalam konteks seni, budaya, dan pendidikan masyarakat

Actions (login required)

View Item