Komparasi Elemen Program Dokumenter Jejak Petualang Trans 7 Dan 100 Hari Keliling Indonesia Kompas TV Pada Episode Raja Ampat

Wahyudi, 1010512032 (2014) Komparasi Elemen Program Dokumenter Jejak Petualang Trans 7 Dan 100 Hari Keliling Indonesia Kompas TV Pada Episode Raja Ampat. Skripsi thesis, Televisi ISI Yogyakarta.

[img] Text
BAB I Wahyudi.pdf

Download (328kB)
[img] Text
BAB II Wahyudi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (281kB)
[img] Text
BAB III Wahyudi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (147kB)
[img] Text
BAB IV Wahyudi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
[img] Text
BAB V Wahyudi.pdf

Download (105kB)
[img] Text
Lampiran Wahyudi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (13MB)

Abstract

Penelitian berjudul “Komparasi Elemen Program Dokumenter Jejak Petualang Trans 7 dan 100 Hari Keliling Indonesia Kompas TV Pada Episode Raja Ampat” bertujuan untuk mengetahui persamaan dan perbedaan, serta alasan terjadinya persamaan dan perbedaan pada program Jejak Petualang Trans 7 dan 100 Hari Keliling Indonesia Kompas TV episode Raja Ampat ditinjau dari gaya, bentuk bertutur, dan struktur penuturan. Penelitian ini menggunakan metode gabungan atau mix method antara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan, persamaan program dokumenter Jejak Petualang Trans 7 dan 100 Hari Keliling Indonesia Kompas TV pada episode Raja Ampat tampak pada penggunaan gaya, yaitu sama-sama menggunakan gaya atau tipe eksposisi (expository documentary) dan bentuk bertuturnya laporan perjalanan. Perbedaan kedua program tersebut pada episode Raja Ampat adalah program 100 Hari Keliling Kompas TV Indonesia mengkombinasikan gaya eksposisi (expository documentary) dengan gaya performatif (performative documentary) sedangkan program Jejak Petualang Trans 7 hanya menggunakan gaya eksposisi (expository documentary). Selain itu, program Jejak Petualang Trans 7 menggunakan struktur penuturan tematis sedangkan program 100 Hari Keliling Indonesia menggunakan struktur penuturan kronologis. Program dokumenter 100 Hari Keliling Indonesia Kompas TV episode Raja Ampat sebagai sebuah dokumenter dengan gaya hibriditas. Penggabungan gaya dokumenter merupakan bentuk kreativitas dalam mengemas program televisi. Kreativitas dalam mengemas program dokumenter menjadi tuntutan bagi para kreator program dalam menghadapi fenomana ketatnya persaingan program antar stasiun televisi di Indonesia

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM
Wahyudi, 1010512032UNSPECIFIED
Department: Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta
Subjects: Televisi > Televisi
Divisions: Fakultas Seni Media Rekam > Jurusan Televisi > Program Studi S1 Televisi
Depositing User: IH Nurcahyadi Nurcahyadi
Date Deposited: 11 Nov 2014 03:21
Last Modified: 11 Nov 2014 03:21
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/276

Actions (login required)

View Item View Item