Rendya Adi Kurniawan, 1520945412 (2017) Metode Perbandingan Karakter Komik Superhero Indonesia Dengan Amerika: Studi Kasus Gundala dengan The Flash. Masters thesis, PPS ISI Yogyakarta.
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (593kB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (819kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (694kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (593kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy |
Abstract
Komik merupakan suatu bentuk media komunikasi yang populer di Indonesia. Salah satu genre komik di Indonesia yang cukup populer adalah genre superhero. Komik superhero adalah suatu kisah tentang pahlawan super yang selalu membela kebenaran dan menyelamatkan umat manusia. Karakter superhero Indonesia dianggap unik karena banyak memiliki kemiripan dengan karakter superhero Barat. Salah satu contoh karakter yang sering dianggap memiliki kemiripan dengan superhero Barat adalah karakter Gundala Putra Petir ciptaan Hasmi. Banyaknya kemiripan antara Superhero Indonesia dengan Superhero Barat menyebabkan mulai banyak bermunculan usaha untuk membandingkan keduanya. Namun, usaha komparasi tersebut kebanyakan hanya terbatas pada aspek visualnya saja tanpa menghiraukan aspek nonvisual dari karakter tersebut lebih dalam lagi. Penelitian ini menawarkan metode perbandingan yang lebih teratur untuk menganalisis persamaan dan perbedaan antara karakter superhero Indonesia dengan karakter superhero Amerika. Metode yang ditawarkan pada penelitian ini mengacu pada ciri utama karakter yang baik menurut Scott McCloud yaitu kejiwaan karakter, ciri khas visual dan sikap ekspresif. Penelitian ini menyatakan bahwa dengan memperhatikan karakter superhero dalam komik Indonesia, maka karakter tersebut dapat dibandingkan lebih dalam lagi dengan superhero Amerika dan dengan perbandingan tersebut nantinya akan bisa kita peroleh sedikit kesimpulan yang menyatakan apakah superhero Indonesia mengimitasi superhero Barat. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa metode perbandingan yang ditawarkan dalam penelitian ini mampu digunakan untuk membandingkan karakter superhero dengan lebih teratur, lengkap dan menyeluruh. Bila dalam perbandingan sebelumnya Gundala dinyatakan mirip dengan The Flash, maka dalam penelitian ini Gundala dinyatakan memiliki banyak perbedaan dengan The Flash, sekaligus menyangkal pernyataan bahwa Gundala mengimitasi The Flash. Kata kunci : karakter komik, komik, superhero
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | ISI Yogyakarta | ||||
Additional Information : | 1. Kurniawan Adi Saputro. Phd 2. Dr. Prayanto Widyo Harsanto, M. Sn | ||||
Uncontrolled Keywords: | karakter komik, komik, superhero | ||||
Subjects: | Seni Murni > Seni Lukis | ||||
Depositing User: | susilo SW wati | ||||
Date Deposited: | 15 Feb 2019 06:57 | ||||
Last Modified: | 15 Feb 2019 06:57 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/4056 |
Actions (login required)
View Item |