Dody Oktavian, NIM: 1220651411 (2015) “Tuna Satak Bathi Sanak” Sebuah Perancangan Video Profil Legenda Kuliner Untuk Promosi Wisata Kabupaten Bantul. Masters thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (685kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (200kB) | Request a copy |
Abstract
Daerah Istimewa Yogyakarta dikenal sebagai propinsi yang memiliki beragam budaya dan tujuan wisata menarik. Potensi wisata ini tersebar di semua wilayah Yogyakarta. Salah satunya di kabupaten Bantul. Bantul memiliki beragam jenis makanan tradisional yang melengkapi kuliner Daerah Istimewa Yogyakarta. Diantaranya adalah Bakmi Jawa Mbah Mo, Mangut Lele Bu Is, Mangut Lele Mbah Nggeneng, Gudeg Manggar Bu Jumilan, Geplak & Peyek Mbok Tumpuk, Sate Klathak Pak Jono, Sate Petir Pak Nano, dan Sate Mbah Somorejo. Potensi kuliner ini dapat dikembangkan sebagai alternatif obyek wisata yang dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah-daerah yang memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai daerah pariwisata baru. Bagi sebagian masyarakat di luar Bantul, sederet sajian khas tradisional Bantul tersebut sudah akrab di telinga, tetapi belum banyak masyarakat yang mengetahui informasi mengenai keberadaannya secara detail. Mengatasi kendala ketidaktahuan khalayak tersebut, diperlukan sebuah informasi yang memadai dan mampu memberikan penjelasan secara efektif, komunikatif dan menarik. Video profil adalah sarana yang mampu mere-presentasikan Bantul sebagai legenda kuliner dengan mengangkat kearifan lokal Tuna Satak Bathi Sanak. Metode yang digunakan dalam perancangan ini adalah melalui dua tahapan, yaitu tahap persiapan dan tahap penciptaan. Tahap persiapan meliputi identifikasi masalah, pengumpulan data, analisis data, dan pemecahan masalah. Tahap penciptaan meliputi pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Tuna Sanak Bathi Sanak, dapat dipandang sebagai kearifan lokal orang Jawa dalam etika bisnis. “Tuna satak bathi sanak” yang artinya untung sedikit tidak apa-apa, asal bertambah persaudaraan. Bagi seorang pedagang yang dalam Bahasa Jawa disebut bakul, mendapat saudara atau rekanan dalam berusaha pun dihitung sebagai laba. Sebagai pedagang, ia berupaya membahagiakan pembeli agar terjalin hubungan yang harmonis dan lestari. Video profil legenda kuliner Bantul ini merepresentasikan kuliner Bantul sebagai identitas sosial budaya, dan mentrasformasi nilai-nilai kearifan lokal pada generasi sekarang. Video tersebut diaplikasikan pada media sosial secara efektif, komunikatif, emosional, dan relevan untuk mendukung promosi wisata kabupaten Bantul.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | Program Penciptaan dan Pengkajian Seni Pascasarjana Institut Seni Indonesia Yogyakarta | ||||
Uncontrolled Keywords: | video profil, kuliner, Bantul, Yogyakarta, pariwisata, kearifan lokal, Tuna Satak Bathi Sanak, bisnis, promosi | ||||
Subjects: | Teater > Penciptaan (penyutradaraan, penataan artistik, penulisan naskah,pemeranan) Tata kelola seni |
||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni | ||||
Depositing User: | agus tiawan AT | ||||
Date Deposited: | 07 Jul 2015 02:36 | ||||
Last Modified: | 07 Jul 2015 02:36 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/454 |
Actions (login required)
View Item |