Nyanyian Layonsari Reinterpretasi Geguritan Jayaprana

BUDHIANA, Wiryawan IG.N (2019) Nyanyian Layonsari Reinterpretasi Geguritan Jayaprana. Program Pascasarjana ISI Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (1MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (992kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (963kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Download (889kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)
	Text FULL VERSION.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Komposisi Nyanyian Layonsari dipicu oleh kegelisahan penulis sebagai seorang musisi. Dalam perjalanannya sebagai pemain cello dan konduktor, penulis memainkan sejumlah besar komposisi dari komposer musik klasik barat. Dalam konser, karya-karya komponis Indonesia jarang, bahkan tidak pernah, ditampilkan. Dari pengalaman itu, penulis bermaksud membuat komposisi dengan karakteristik khusus. Nyanyian Layonsari disusun berdasarkan Geguritan Jayaprana dari Nothern Bali. Karya ini mengisahkan tragedi antara Jayaprana dan Layonsari. Tragedi ini dimulai ketika Raja Kalianget jatuh cinta dengan Layonsari, Istri Jayaprana, dan ingin memilikinya. Kisah dalam karya ini berakhir dengan tragis ketika mereka saling membunuh sampai semuanya hancur. Kisah ini unik di cara-cara itu dimulai dengan suasana sedih, wabah terjadi, dan berakhir dengan kesedihan ketika semua hancur. Kisah Jayaprana dan Layonsari adalah sarat dengan pesan moral. Geguritan Jayaprana ditafsirkan kembali dengan teori Komposisi Musik.

Actions (login required)

View Item