Aryandari, Citra and Yuliadi, Koes and Sumino, Sumino and Hapsari, Prima Dona (2018) Dokumentasi Seni Indonesia Sebagai Strategi Diplomasi Budaya & Industri Media Yang Berkelanjutan. Project Report. Lembaga Penelitian ISI Yogyakarta, Yogyakarta.
Text
Bab I.pdf Download (597kB) |
|
Text
Bab II-VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (367kB) | Request a copy |
|
Text
Bab VII.pdf Download (229kB) |
|
Text
Jurnal_Citra Aryandari 2018.pdf Download (2MB) |
|
Text
Lampiran 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (470kB) | Request a copy |
Abstract
Karya dokumenter di Indonesia terbilang cukup banyak, namun hampir semuanya bergerak secara sporadis, tanpa adanya keberadaan sebuah lembaga yang dapat menaungi serangkaian kinerja tersebut. Sebagai gambaran, kebanyakan karya-karya dokumenter tersebar di berbagai stasiun televisi tanpa diikuti dengan pemetaan yang baik diantaranya satu dan yang lain tidak terjalin sinergisitas, melainkan bergerak sendiri-sendiri secara sporadis. Kondisi tersebut merunutkan kepada sebuah ide untuk melakukan sebuah proses pengorganisasian yang baik terhadap bentuk-bentuk kinerja tersebut agar dapat berfungsi secara optimal sebagai strategi diplomasi budaya dan industri media yang berkelanjutan. Pengorganisasian film dokumenter kali ini juga akan dilakukan berdasarkan pada pengolahan sumber kesenian yang dimiliki oleh bangsa Indonesia sebagai sumber utamanya. Berbagai bentuk seni akan didokumentasikan bentuk film yang artistik—dibuat dengan menyadur salah satu estetika seni, keindahan—di mana diharapkan dengan penerapan ini, karya dokumenter tidak hanya dapat dinikmati dalam segmentasi yang sempit, melainkan dapat menarik minat publik secara luas. Hal ini mengingat bahwa banyak karya-karya dokumenter dibuat dengan hanya menimbang pada aspek informatif belaka, tanpa mempertimbangkan aspek keindahan, hal ini mengakibatkan banyaknya karya-karya dokumenter terkesan kaku dan membosankan. Bentuk kesenian dalam hal ini dipilih dengan berlatarkan pada pandangan bahwa seni dapat difungsikan sebagai strategi diplomasi budaya sekaligus berkaitan dengan mekanisme politik kebudayaan. Seni dalam hal ini dipandang memiliki “kekuatan” untuk penyebaran kebudayaan serta sebagai strategi kebudayaan. Secara praktis, upaya ini akan turut berimplikasi pada peningkatan sektor pariwisata, di mana hasil olahan serta pengorganisasian yang baik akan bentuk pembuatan film dokumentasi seni budaya tersebut dipandang memiliki “kekuatan” untuk memperkenalkan sekaligus
Item Type: | Monograph (Project Report) | ||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||
Department: | UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta | ||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Seni, Dokumentasi, Strategi, Diplomasi, Industri Media | ||||||||||
Subjects: | Etnomusikologi | ||||||||||
Divisions: | Repository ISI Yogyakarta | ||||||||||
Depositing User: | sugeng SW wahyuntini | ||||||||||
Date Deposited: | 14 Apr 2020 09:41 | ||||||||||
Last Modified: | 04 Apr 2023 06:09 | ||||||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/5930 |
Actions (login required)
View Item |