Sarjiwo, Sarjiwo (2018) Peningkatan Kualitas Wirasa Bagi Pemeranan Dalam Seni Tari Tahun ke 1 dari rencana 1 tahun. Project Report. Lembaga Penelitian ISI Yogyakarta, Yogyakarta.
Text
Bab I.pdf Download (272kB) |
|
Text
Bab II-V.pdf Restricted to Repository staff only Download (531kB) | Request a copy |
|
Text
Bab VI.pdf Download (63kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (98kB) | Request a copy |
|
Text
Jurnal_Sarjiwo 2018.pdf Download (189kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengalaman manusia dalam esensi-esensi kesadaran dan pengalaman dari subjek penelitian yaitu para pakar atau empu tari, guru tari, penata tari, sutradara dan penari. Penelitian untuk memahami perilaku manusia dari kerangka berpikir pelaku sendiri. Penelitian yang menfokuskan kepada pengalaman-pengalaman subjektif manusia dan interpretasi-interpretasinya. Kedudukan informan kunci (key informan) maupun responden lainnya menjadi sangat penting kedudukannya untuk diungkap berbagai pemahaman dan pengalaman tentang peningkatkan kualitas wirasa dalam tari. Atas dasar pemikirian tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengungkap tentang peningkatan kualitas wirasa yang berguna untuk pemeranan dalam tari. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi sebagai salah satu jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumen pergelaran yang dianalisis menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di dalam pembelajaran tari metode wejed yaitu metode untuk membetulkan sikap-sikap anggota badan dengan memegang bagian badan yang salah atau kurang sangat diperlukan. Peningkatan kualitas wirasa tidak bisa dilakukan secara instan dan parsial. Diperlukan kesungguhan di dalam latihan-latihan yang terkait dengan aspek wiraga dan wirama. Hal tersebut disebabkan bahwa peningkatan kualitas wirasa sangat terkait dengan proses peningkatan kualitas wiraga maupun wirama. Untuk peningkatan kualitas ketubuhan (wiraga) tersebut dilakukan melalui tiga pola olah tubuh yang berpedoman pada teknik tari tradisi, olah tubuh yang bertujuan untuk peningkatan stamina dan kelenturan, serta olah tubuh yang bertujuan untuk meningkatkan kepekaan tubuh dan kepekaan rasa dengan proses latihan di alam terbuka. Latihan olah tubuh yang didasarkan pada pola tradisi yang tidak disertai dengan penguasaan karakter, siswa hanya berlatih secara teknik. Peningkatan kualitas wirasa diperlukan latihan terus menerus dengan bimbingan guru yang mempunyai kualitas kepenarian yang baik, pengetahuan yang mumpuni, dan kecermatan serta ketelitian agar mampu mengarahkan dan membimbing siswa di dalam proses peningkatan kualitas aspek wirasa.
Item Type: | Monograph (Project Report) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta | ||||
Uncontrolled Keywords: | Kualitas wirasa, pemeranan, Joged Mataram | ||||
Subjects: | Tari > Pengkajian Tari | ||||
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Jurusan Tari > Seni Tari (Pengkajian) | ||||
Depositing User: | sugeng SW wahyuntini | ||||
Date Deposited: | 28 May 2020 02:36 | ||||
Last Modified: | 28 May 2020 02:36 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/6068 |
Actions (login required)
View Item |