Simbol Istana Kesultanan Alwatzikhoebillah Sambas Dalam Penciptaan Karya Kriya Seni Keramik Ekspresi

Abdul Muis, NIM 0911491022 (2015) Simbol Istana Kesultanan Alwatzikhoebillah Sambas Dalam Penciptaan Karya Kriya Seni Keramik Ekspresi. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB 5.pdf

Download (750kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.isi.ac.id/

Abstract

Saat ini beberapa pemahaman dan eksplorasi masyarakat tentang simbol istana Kesultanan Alwatzikhoebillah Sambas semakin menjauhi acuan aslinya serta penggunaannnya yang dirasa kurang tepat. Untuk itu penulis menciptakan bentuk dimensi dari gambar simbol istana berdasarkan analisis dan sejarahnya. Disamping itu untuk mempublikasikan kepada masyarakat luar tentang keberadaan istana Kesultanan Alwatzikhoebillah Sambas. Mengangkat sejarah istana beserta unsur budaya Melayu, tepatnya di Kabupaten Sambas, sebagai salah satu upaya dalam mengembangkan dan melestarikan seni dan budaya yang dikreasikan ke dalam karya kriya seni keramik ekspresi. Gambar simbol istana dideformasikan agar pesan yang ingin disampaikan kepada apresiator dapat tercapai melalui visualisasi bentuk tiga dimensi kriya keramik berbahan tanah liat (stoneware) mengikuti rancangan karya. Proses pembentukan menggunakan teknik hollow casting (cetak tuang), press mould (cetak tekan), pinch (pijit), coil (pilin) dan Slab (lempengan). Pendekorasian menggunakan teknik tempel (sprig decoration), ukir (Carving) dan terawang (Pierching). Keseluruhan teknik ini merupakan hand building agar mempermudah penuangan ekspresi serta dapat merasakan lebih dekat dengan karya yang dibuat. Simbol istana ini merupakan perpaduan bentuk dari burung Elang dan Naga. Hasil analisis penulis ini juga sependapat dengan sesepuh istana Kesultanan Alwatzikhoebillah Sambas sebagai narasumber dan beberapa rancangan karya juga telah dikonsultasikan. Upaya ini dilakukan agar karya nantinya dapat diterima oleh masyarakat Sambas karena sudah dibekali dengan rekomendasi izin penelitian dan diskusi bersama pihak yang berwenang, sehingga karya yang diciptakan ini tidak sekedar ekspresi dan imajinasi, melainkan juga sebagai pengetahuan tentang bentuk dimensi dari gambar simbol istananya. Inspirasi ini juga terdorong karena rasa ingin terus menggali kemampuan dan pematangan karakter dalam menggubah bentuk, melestarikan budaya Melayu Sambas dan berestetika dalam keramik seni.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM
Abdul Muis, NIM 0911491022UNSPECIFIED
Department: Program S-1 Kriya Keramik pada Fakultas Seni Rupa
Uncontrolled Keywords: Simbol Istana, Kesultanan Alwatzikhoebillah Sambas, Keramik Seni,budaya Melayu, elang dan naga
Subjects: Kriya > Kriya Keramik
Divisions: Fakultas Seni Rupa > Jurusan Kriya > Kriya Keramik
Depositing User: Ida ID Sriwahjudewi
Date Deposited: 13 Nov 2015 06:28
Last Modified: 13 Nov 2015 06:28
URI: http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/771

Actions (login required)

View Item View Item