Kesenian Cengklungan Temanggung: Suatu Tinjauan Etnomusikologi

Dalmuji Uripto, NIM 851 0013 012 (1991) Kesenian Cengklungan Temanggung: Suatu Tinjauan Etnomusikologi. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Preview	Text 030-KT007747-1.pdf - Submitted Version Download (4MB) | Preview
	Text 030-KT007747-2.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)
	Text 030-KT007747-3.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)
Preview	Text 030-KT007747-4.pdf - Draft Version Download (1MB) | Preview
	Text 030-KT007747 lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (23MB)

Abstract

Cengklungan adalah kesenian rakyat pedesaan di daerah Temanggung yang eksistensinya diperoleh dari permainan anak-anak gembala. Kesenian ini dalam kumposisinya merupakan perpaduan antara instrnmen, vokal dantari. Instrumen yang digunakan adalah adalah payung krudhuk yang bagiannya diberi rentang tali kawat ijuk atau kawat, instrumen tersebut diberi nama cangklung. Dalam perkembangannya kini Kesenian Cengklungan dalam permainannya dilengkapi dengan instrumen suling. Lagu-lagunya mengambil dari lagu-lagu daerah setempat, sedangkan tariannya merupakan ide baru sebagai pengembangan lebih lanjut. Baik instrumen vokal maupun tariannya terkesan dekat dengan kehidupan pertanian setempat sehingga terkesan sederhana. Namun demkian pada Jaman modern seperti dewasa ini Kasenian Cengklungan masih tetap bertahan sesuai dangan kedudukannya ditengah masyarakat. Seperti kesenian Jawa pada umumnya corak karawitan sangat mendominasi kesenian ini.

Actions (login required)

View Item