Dampak Konversi Lahan Dalam Representasi Bentuk

Mardiyanto, Mardiyanto (2008) Dampak Konversi Lahan Dalam Representasi Bentuk. Skripsi thesis, Insitut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text BAB I.pdf Download (6MB)
	Text BAB V.pdf Download (974kB)
	Text Full Teks.pdf Restricted to Repository staff only Download (23MB) | Request a copy

Abstract

Pada dasarnya, manusia memiliki ketergantungan terhadap lingkungan alam untuk melangsungkan proses hidupnya. Untuk itu manusia memilih memanfaatkan lingkungan alam dengan mengambil, mengolah, kekayaan alam beserta isinya. Satu sisi hal tersebut memiliki manfaat secara langsung namun di sisi lain juga dapat menimbulkan berbagai permasalahan dalam pemanfaatanya. Beberapa hal yang mempengaruhi adanya pemanfaatan lingkungan secara berlebihan adalah munculnya berbagai kepentingan manusia seperti ekonomi, kebutuhan pangan, tempat tinggal, dan yang paling dominan terjadi karena adanya pegembangan suatu wilayah dengan pembangunan untuk kemajuan suatu daerah. Hal ini berpengaruh terhadap adanya penyempitan lahan sehingga semakin sempit pula lahan - lahan produktif sebagai sumber penghasil pangan. Jika hal ini dibiarkan tanpa ada penyelesaian lebih lanjut dampaknya dapat menimbulkan bencana krisis bahan pangan pada masyarakat. Selain itu kerusakan lingkungan yang timbul akibat terjadinya berbagai konversi linkungan alam sangat sulit untuk dikembalikan dalam kondisi semula karena lingkungan alam membutuhkan proses yang sangat lama untuk menjadi alami seperti semula. Perubahan fungsi lingkungan yang terjadi selain berdampak bagi manusia berdampak juga bagi kehidupan makhluk lainya yang berujung pada bencana ekologi. Fenomena yang terjadi tersebut menjadikan rasa keprihatinan penulis dan ingin penulis ungkap dalam karya seni patung. Dengan demikian, diharapkan tema - tema pennasalahan terhadap lingkungan alam mampu menjernihkan, mengatasi, dan menjawab yang menjadi beban dalam hati maupun fikiran penulis.Selain itu karya yang penulis tampilkan dapat diapresiasi bagi publik sebagai wahana penyadaran publik untuk lebih bisa menghargai lingkungan alam sebagai tempat tinggal bersama dengan menjaga keseimbangan fungsi alam itu sendiri. Mengingat, sampai kapanpun kebergantungan manusia terhadap alam akan terus berlangsung.

Actions (login required)

View Item