Achmad Bangga Rukmawinata, NIM: 0511766021 (2011) Catatan Harian Pribadi Sebagai Tema Penciptaan Karya Seni Lukis. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
|
Text
BAB I.pdf Download (5MB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (6MB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Lukisan merupakan wujud nyata dari jiwa si pelukisnya sendiri. Dalam mewujudkan suatu lukisan ide tidak dapat dipisahkan dari konsep dan proses penciptaan. Karya seni adalah suatu bentuk ungkapan dan pengekspresian perasaan batin atau salah satu dari kebutuhan spiritual Dalam perwujudan suatu karya seni rupa aspek dan perasaan menjadi bagian yang cukup dominan. untuk itu pemahaman dan perenungan terhadap suatu peristiwa atau kejadian yang telah dialarni menjadi cukup penting sehingga akan tercapai hasil karya seperti yang diharapkan. Buku harian merupakan ungkapan yang realistis dalam kehidupan penulis . Di dalarnnya terdapat kejadian-kejadian yang merupakan bagian dari kehidupan penulis , baik itu kejadian atau peristiwa yang menyenangkan ataupun tidak menyenangkan. Berbagai peristiwa dan kejadian yang terangkum di catatan harian pribadi penulis tersebut menimbukan suatu ide yang kemudian diwujudkan ke dalam karya seni. Melalui lukisan ini, penulis berusaha mewujudkan suatu peristiwa atau kejadian yang tertuang di catatan harian pribadi. Dengan perenungan terhadap kejadian atau peristiwa yang pemah dialarni oleh penulis kemudian menemukan makna yang terkandung dari kejadian atau peristiwa tersebut. Dalam penciptaannya penulis mendeformasi bentuk, hal tersebut dimaksudkan agar penulis dengan bebas dapat memvisualisasikan catatan harian pribadi pada media seni lukis. Lukisan penulis terdapat lelehan dan corat-coret, baik berbentuk tulisan atau objek yang mempunyai arti atau maksud secara pribadi penulis sedangkan corat-coret yang spontan atau bahkan sekedar corat coret garis panjang atau pendek lebih mempunyai maksud sebagai jejak emosi penulis ketika penulis meluk:is . Untuk memberikan kesan dinamis dan spontan, garis yang hendak digunakan adalah garis-garis ekspresif dan garis yang digores terhindar jauh dari kesan terukur. Karya terbaik menurut penulis dalam Tugas Akhir ini adalah karya yang berjudul "Nothing Special in 14 February" karena karya tersebut sangat berkesan dan mernilik:i makna yang sangat berarti bagi penulis. Catatan harian pribadi selain bermanfaat untuk instrospeksi diri, juga suatu kenangan yang mencatat sejarah hidup kita, baik itu sejarah yang menyenangkan maupun yang tidak menyenang kan sama sekali. Oleh karenanya sangat penting untuk menyikapi dengan positif hal-hal yang buruk sekalipun pada kejadian atau peristiwa yang pemahkita alarni, yaitu dengan mengambil makna yang terkandung di dalarnnya
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||
Department: | UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta | ||||
Additional Information : | Agus Kamal, Amir Hamzah | ||||
Uncontrolled Keywords: | Catatan Harian Pribadi, Seni Lukis | ||||
Subjects: | Seni Murni > Seni Lukis | ||||
Divisions: | Fakultas Seni Rupa > Jurusan Seni Murni > Seni Lukis | ||||
Depositing User: | agus tiawan AT | ||||
Date Deposited: | 18 Oct 2017 07:13 | ||||
Last Modified: | 18 Oct 2017 07:13 | ||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/2533 |
Actions (login required)
View Item |