KRISWANTO, Yanuarius Jefri (2020) Eksperimentasi Elemen Tempo Dalam Komposisi Musik Leke Untuk Mereduksi Kecemasan Pasien Preoperative. Masters thesis, ISI Yogyakarta.
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (641kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (824kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V.pdf Download (349kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (855kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (582kB) |
|
Text
Naskah pubikasi ilmiah_Yanuarius Jefri Kriswanto_1821127411.pdf Download (321kB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana elemen musikal dalam Weightless dapat digunakan dalam komposisi Leke untuk mengurangi tingkat kecemasan pasien preoperative. Kecemasan preoperative akan menjadi sebuah faktor resiko untuk status kecemasan postoperative jika tidak diberikan intervensi secara tepat. Kecemasan dapat menimbulkan reaksi yang agresif dan meningkatkan pengalaman distress pada pasien, serta manajemen nyeri yang semakin sulit. Peneliti menerapkan konsep musik sedative untuk mengurangi tingkat kecemasan pasien pra operasi, karena memiliki karakter yang memberi sensasi rileks. Konsep komposisi musikal dikembangkan berdasarkan hasil eksperimen terhadap elemenelemen musikal melalui refleksi dan praktik secara berulang. Metode penelitian menggunakan Mix Method, yakni eksperimen dan Practice Led Research. 5 partisipan yang merupakan pasien pra operasi dipilih secara random dengan rentang usia 18-40 tahun. Masing-masing partisipan mendengarkan musik selama kurang lebih 16 menit sebagai bentuk intervensi non-farmakologi untuk mereduksi kecemasan. Hasil menunjukan bahwa mendengarkan musik dapat mempengaruhi tingkat kecemasan pasien pra operasi dan 80% partisipan berpendapat bahwa tempo merupakan elemen musikal yang paling berpengaruh. Elemen musikal dapat diterapkan dalam sebuah komposisi karya melalui eksperimentasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya terhadap kondisi psikologis tubuh. Tempo lambat berkisar antara 50-60 bpm dapat menimbulkan sensasi menyenangkan bagi subjek yang mendapat intervensi mendengarkan musik. Penelitian selanjutnya bisa memanfaatkan musik dengan tempo yang berbeda atau dengan memanipulasi tempo. Peneliti juga bisa memanfaatkanberbagai genre musik namun tetap memperhatikan tujuan penelitian yang mau dicapai.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Department: | KODEPRODI91101#PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Kecemasan, elemen musikal, tempo | ||||||
Subjects: | Musik > Pengkajian seni musik (musikologi dan pendidikan musik) | ||||||
Divisions: | Pascasarjana > S2 Studi Penciptaan dan pengkajian seni | ||||||
Depositing User: | FL Agung Hartono | ||||||
Date Deposited: | 15 Oct 2020 06:45 | ||||||
Last Modified: | 27 Aug 2021 08:18 | ||||||
URI: | http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/7004 |
Actions (login required)
View Item |