Analisis Manajemen Pembelajaran Ekstrakurikuler Tari di SMP Negeri 1 Yogyakarta

Apsari, Inggit (2022) Analisis Manajemen Pembelajaran Ekstrakurikuler Tari di SMP Negeri 1 Yogyakarta. Skripsi thesis, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

	Text Inggit Apsari_2022_FULL TEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text Inggit Apsari_2022 _BAB 1.pdf Download (2MB)
	Text Inggit Apsari_2022 _BAB V.pdf Download (1MB)
	Text Inggit Apsari_2022_NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (401kB)
	Text INGGIT APSARI-2022-PERNYATAAN PERSETUJUAN-PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian dengan judul “Analisis Manajemen pembelajaran Ekstrakurikuler Tari di SMP Negeri 1 Yogyakarta” bertujuan untuk mengungkapkan dan mendeskripsikan pengelolaan manajemen pembelajaran yang terdapat di SMP Negeri 1 Yogyakarta. Penelitian ini berlatar belakang dengan upaya sekolah tersebut dalam menyediakan kegiatan ekstrakurikuler tari agar tetap berjalan dengan semestinya, serta cara guru dalam mengelola kelas yang baik dengan mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada agar pembelajaran berjalan dengan efektif dan efisien dan tetap dapat berprestasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam (indepth interview). Sumber data dalam penelitian ini wakil kepala sekolah bagian kesiswaan, guru pembimbing, dan tiga peserta didik. Teknik Validasi data dengan wawancara mendalam (indepth interview) dengan mengecek beberapa sumber untuk mengetahui proses pembelajaran ekstrakurikuler tari di SMP Negeri 1 Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen pembelajaran ekstrakurikuler tari di SMP Negeri 1 Yogyakarta sudah berjalan dengan cukup baik. Manajemen pembelajaran tersebut dimulai dari perencanaan meliputi penyusunan jadwal pembelajaran, bahan materi pembelajaran ekstrakurikuler tari, media dan sumber pembelajaran ekestrakurikuler tari, serta perencanaan keuangan ekstrakurikuler tari. Pengorganisasian sebagai pembagian tugas kepada orang-orang yang mengurus langsung kegiatan ekstrakurikuler. Pelaksanaan merupakan proses pembelajaran yang telah disusun, terkadang pelaksanaan tidak sesuai dengan yang telah direncanakan meliputi beberapa faktor yakni, faktor kurangnya tempat, faktor kelelahan, dan kemampuan peserta didik yang berbeda. Evaluasi dilakukan untuk memberikan refleksi kepada peserta didik, dan penilaian dengan ujian praktik untuk pemberian nilai kepada peserta didik yang kemudian dimasukkan ke dalam rapor.

Actions (login required)

View Item